tertidur

25/10/2009

Malam ini sangat dingin sekali. Hujan yang dari sejak siang turun, kini telah reda. Tinggal menyisakan udara dingin menyelimuti alam sekelilingku yang gelap….
Kurasa diriku sendirian. Tak ada siapapun, bahkan benda-benda yang biasa ku lihat tak sepotongpun nampak. Namun aku merasa lega…..mungkin karena tiada terdengar hiruk pikuk dan gegap gempita suara…juga geliat aneka macam bentuk dan rupa kehidupan…..
Ku kira …saatnya kini aku bberlari sekencang yang ku mau dan ku bisa. Ku kitari segala penjuru dunia yang sepi ini…demikian lapang. Saatnya kini aku berteriak semampu yang ku bisa…getarannya menembus langit tinggi yang bening…menyeruak semesta alam sunyi….Ku kira, inilah saatnya aku mengekspresikan apapun yang ku mau atas hidupku yang demikian hening ini..disini….
Hanyalah aku dengan Tuhanku….apapun urusan hidupku disini. Seperti halnya insan di alam kuburnya. Derita dan bahagianya hanya milikNya…dalam genggamanNya…yang diberikan sesuai amalan hidup di dunia. Saat inipun demikian….aku menantiNya….dikesendirian ini….dalam lelap yang dingin dan hening…

Rasanya … aku tak ingin bangun dan keluar dari sini. Meskipun tiada cahaya terang benderang menghangati tubuh telanjangku…disini aku merasa nyaman. Pendar cahaya malam yang temaram mampu menghangatkan tubuku. Keheningannya mampu memfokuskan segenap jiwa dan perasaanku demikian dekat … denganNya….seakan tak ada alasan ku untuk kembali…..Namun sayup-sayup tapi pasti ku dengar seruan bocah-bocah memanggil…..”maaa…maa…listrik padam…hujan…geluduk…takuuut….!!!”…….hmmm…Aku menggeliat dan ku rasakan semua bocahku menyelusup ke dalam selimutku….tertidur…. tapi kini aku terjaga sendirian di tengah kegelapan dan riuhnya suara angin dan hujan yang mulai turun lagi, begitu deras….sesekali kulihat bayangan pepohonan di balik jendela tersinari kilat berkelebat….

3 Tanggapan to “tertidur”

  1. di bogor hujan terus. kota hujan sih. hebatnya pula, di setiap postingan selalu ada hujan, hehe…

Tinggalkan Balasan ke k i a r a Batalkan balasan